Jakarta – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta telah bekerja sama dengan semua pihak yang terkait. Untuk melakukan pengawasan demi mencegah gangguan ketertiban dan ketentraman masyarakat. Di seluruh area selama bulan Ramadhan.
Beberapa fokus utama termasuk pengawasan terhadap keberadaan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) seperti pengemis, manusia gerobak, dan manusia karung yang sering muncul memanfaatkan situasi selama Ramadhan.
“Kami juga berusaha untuk menghentikan konvoi yang dapat terjadi menjelang buka puasa, setelah tarawih, atau saat sahur karena bisa menimbulkan potensi konflik atau tawuran,” ucap Tvtogel Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, ketika dihubungi di Jakarta pada hari Minggu.
Selain itu, Satpol PP juga akan mengawasi operasional tempat hiburan dan pariwisata selama Bulan Ramadhan yang sesuai dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta No. 18 tahun 2018 serta Surat Pengumuman dari Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta nomor e0001 Tahun 2025 mengenai Penyelenggaraan Usaha Pariwisata saat Bulan Suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1446 H / 2025 M.
Satriadi mengingatkan kepada pelaku usaha tempat hiburan malam dan pariwisata agar secara sadar mematuhi semua aturan yang ada serta menghormati masyarakat lain yang menjalankan ibadah.
Ia juga meminta agar masyarakat menyisihkan sebagian dari rezeki mereka untuk didonasikan melalui lembaga sosial resmi atau langsung pada masjid atau mushalla.
“Bagi mereka yang ingin berjualan takjil atau menu berbuka puasa, harus tetap menjaga ketertiban berjualan tanpa menyebabkan gangguan bagi pengguna fasilitas umum seperti kemacetan,” jelas Satriadi.
Satriadi berharap agar warga saling menghormati dan menahan diri dari melakukan aktivitas yang dapat mengganggu kekhusyukan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan. .