KemenPPPA sebut pentingnya sportivitas dalam pembinaan olah raga anak

Jakarta – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Menegaskan betapa pentingnya mengedepankan nilainilai sportivitas dalam pengembangan olahraga anakanak.

“Kami mengharapkan bahwa pembinaan olahraga bagi anakanak berlangsung dalam suasana yang mendukung dan ramah, selalu mengajarkan nilai sportivitas, serta fokus pada pengembangan prestasi dan bukan untuk melakukan tindakan kekerasan,” ungkap Nahar Tvtogel, Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA, saat dihubungi di Jakarta pada Senin.

Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap insiden pemukulan yang terjadi dalam ajang SDH Basketball Cup 2025 yang berlangsung di Kota Bogor, Jawa Barat, pada 17 Februari 2025.

Ia juga meminta agar semua pihak seperti panitia penyelenggara, pelatih, sekolah, dan keluarga anak dilibatkan dalam menyelesaikan masalah ini.

“Dalam situasi ini, penanganan yang tepat diharapkan bisa dilakukan, karena ini menyangkut dugaan kekerasan di antara anakanak dalam kegiatan olahraga di sekolah. Apabila elemen pembinaan hilang dan kekerasan terus dibiarkan, maka itu bisa menjadi ancaman besar bagi pengembangan atlet yang berkualitas di masa depan,” jelas Nahar.

Nahar menambahkan bahwa KemenPPPA, melalui tim layanan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129, telah berkoordinasi dengan UPTD PPA Kabupaten Bogor untuk memastikan bahwa korban telah mendapatkan dukungan yang diperlukan.

Dalam insiden tersebut, salah satu peserta bernama AS (13), siswa dari SMPN 1 Bogor, diduga mengalami tindakan kekerasan oleh lawannya, RC, yang merupakan siswa dari SMP Mardi Waluyo Cibinong.

AS dan RC ikut serta dalam turnamen basket antar sekolah di Kota Bogor. Selama pertandingan berlangsung, RC terlihat di video memukul AS. Selain AS, ada dugaan pemain lain dari SMPN 1 Bogor juga menjadi korban kekerasan dalam pertandingan itu, meski tidak terpantau oleh kamera.

Di lokasi pertandingan, sempat terjadi kericuhan, dan para pemain serta tim yang hadir segera mencoba meredakan situasi tersebut. Wasit mengambil tindakan cepat dengan mengeluarkan RC dari pertandingan dan melarangnya untuk melanjutkan permainan. Rekaman insiden pemukulan tersebut kini telah beredar di media sosial.

By admin

Related Post